Kamis, 20 September 2012

Itu Nomorku



Berikut ini sepenggal curahan kisah seorang sahabat, semoga bermakna bagi kita.


Itu Nomorku ! ! !

Suatu pagi pada April 2012 saya terbangun dengan semangat menggebu-gebu bahwa saya berangkat tahun ini, 2012, sehingga mesti segera menemukan pengumuman nomor porsi haji. Maka sore hari setelah jam pulang kantor, saya pun mampir ke kantor Kementerian Agama Kota Makassar di Jalan Rappocini Raya. Ternyata belum ada dipasang pengumuman sama sekali. Ketika seorang pegawai setempat melintas, saya menanyakan informasi mengenai pengumuman tersebut. Rupanya pengumuman demikian diperkirakan tayang pada pertengahan Juni 2012. Akhirnya saya pulang dengan tekad akan datang lagi nanti.

Pertengahan Juni saya ke sana, dan belum ada pengumuman hingga datang bulan Juli. Menjelang bulan Ramadhan sepulang kantor saya menyempatkan diri mampir ke kantor Kementerian Agama Kota Makassar, dan.... pengumuman nomor porsi haji sudah tayang di papan pengumuman resmi sejak 11 Juli 2012. Antara percaya dan tidak percaya, mataku tertuju pada urutan 878 dengan nomor porsi 2300075871, while nama jamaah, nama ayah, dan alamat sesuai data yang dicantumkan ketika mendaftar pada 08 Mei 2008 yang lalu. Alhamdulillah wa syukurillah... it’s unbelievable... Langkah kakiku terasa melayang tanpa berpijak ke bumi seakan-akan berada di alam mimpi ketika beranjak pulang ke rumah setelah menyaksikan nomorku tercantum sebagai jamaah yang berangkat haji tahun 1433 Hijriyah. Rasa syukur membahana memenuhi rongga jiwa yang terkungkung dalam kerinduan memenuhi panggilan Rabb menuju Baitullah. Mataku berkaca-kaca mengucapkan :

Labbaik allahumma labbaika... Labbaika laa syarika laka labbaika...
Innal hamda wa ni’mata laka wal mulka... Laa syarika laka...


Informasi tentang jadual pelunasan Ongkos Naik Haji (ONH) belum dicantumkan, tetapi menurut pegawai setempat hal tersebut akan diumumkan selambat-lambatnya awal Agustus 2012.

Pada akhir Juli dalam bulan Ramadhan, saya mengemban amanah dinas ke Kabupaten Tana Toraja alias Tator, bersama beberapa rekan kerja, berangkat Sabtu 28 Juli 2012 dan pulang Sabtu 04 Agustus 2012. Selama di sana sering dipilihkan channel tayangan live Masjidil Haram tepatnya sekitar Ka’bah. Maka pada hari kerja pertama setiba di Makassar, Senin 06 Agustus 2012 kusempatkan mampir sepulang kerja. Ternyata Jadual Pelunasan ONH telah dimulai pada 26 Juli sampai dengan 16 Agustus 2012 yang dilanjutkan setelah libur lebaran Idul Fitri hingga 31 Agustus 2012.

Selasa 07 Agustus 2012 menuju bank untuk mengumpulkan informasi mengenai pelunasan ONH. Pembayaran pelunasan ONH dilakukan pada hari kerja dengan jadual harian :
Jam 11.00 – 16.00 WIB
Jam 12.00 – 17.00 WITA
Jam 13.00 – 18.00 WIT

Dokumen yang dilampirkan pada saat pelunasan di bank tempat kita dulu mendaftar adalah berikut :
a. Tanda Bukti Setoran Awal ONH yang ASLI.
b. Buku tabungan haji yang digunakan pada saat membayar Setoran Awal ONH.
c. Fotocopy KTP.
d. Pas photo latar putih dengan wajah 80% ukuran 3x4 sejumlah 6 (enam) lembar, sebaiknya menyetor pas photo yang sama dengan ketika mendaftar.

Keesokan hari dengan tekad bulat, Rabu 08 Agustus 2012 saya melunasi pada kurs :
USD 1 = IDR  9519 
sehingga total pembayaran seluruhnya USD 3882 untuk wilayah Sulawesi Selatan sudah termasuk Setoran Awal 20.juta Rupiah.


Makassar, 20 September 2012

Kamis, 13 September 2012

Apakah ini Kisah Jilid Kedua


Berikut ini sepenggal curahan kisah seorang sahabat, semoga bermakna bagi kita.


Apakah ini Kisah Jilid Kedua ?


Awal mendengar kabar itu, saya menganggap biasa saja... saya pikir toh selama ini saya tidak pernah mengalami masalah ataupun keluhan sebagaimana ciri-ciri yang diajukan dalam bentuk pertanyaan oleh dokter di puskesmas. Bagaimana pun bisa saja itu tidak separah perkiraan dokter tersebut. Namun tetap saja mereka meminta agar saya diperiksa lebih teliti, dan disarankan menemui dokter spesialis pada hari itu juga.

Selasa 04 September 2012 pada hari yang sama sekitar jam 6 sore saya menemui seorang dokter spesialis yang membuka praktek rumahan dan merupakan langganan seorang rekan kantor. Hasilnya, sama sekali tidak tercetus diagnosis yang disebutkan dokter sebelumnya yang telah memeriksaku pagi hari. Itu pun disampaikan secara lisan saja, meskipun saya sudah meminta hasil secara tertulis.

Maka ketika saya kembali ke puskesmas pada hari berikutnya Rabu 05 September 2012, dokter justru terkejut dengan hasil yang disampaikan dan memeriksa ulang tubuh saya. Dua orang dokter di puskesmas ini sepakat bahwa diagnosa mereka sebelumnya itu tidak berubah karena ciri-ciri fisik sangat nyata. Saya pribadi juga penasaran dan tidak puas dengan hasil pemeriksaan yang berbeda, sehingga memohon agar diberi rujukan ke rumah sakit terdekat dengan pertimbangan bahwa rumah sakit memiliki peralatan yang lebih lengkap dan dokter spesialis yang lebih banyak dengan bidang yang berbeda namun saling melengkapi.

Setelah beberapa lama tarik ulur, pada Jumat 07 September 2012 saya dirujuk ke rumah sakit terdekat dan ditangani oleh dokter spesialis rumah sakit tersebut. Hasilnya sama dengan diagnosa dokter puskesmas, sehingga saya pun dirujuk untuk menjalani pemeriksaan radiologi. Setelah menjalani hari yang panjang di rumah sakit, pada hari itu juga saya memperoleh hasil analisis pemeriksaan radiologi...sungguh mencengangkan !!  Dunia terasa runtuh detik itu, saat saya membaca kesimpulan pemeriksaan.

Perasaan shock, gundah, linglung, bercampur-aduk...ketika mataku tertuju pada tulisan:
Tumor ukuran 41x46 mm, Tumor ukuran 44x45 mm, dan ukuran 22x23 mm.

Apakah ini kisah jilid kedua ???

Kakakku, yang lahir 23 bulan sebelum diriku, wafat pada Selasa 15 Desember 1998 setelah membawa tumor sejak tahun 1997 meskipun telah dilakukan operasi pengangkatan pada pertengahan tahun 1998. Semua kisah yang terjadi saat itu masih terbayang jelas di benakku.



Makassar, 13 September 2012

Kamis, 19 Juli 2012

Mengapa 01 Ramadhan Berbeda


I love to read this article below, so I am interested to share and to open our mind.
Last but not least, LET US RESPECT EACH OTHER.


Regards,

zqzaki


=================================


Ini Uraian Mengapa Penetapan 1 Ramadhan Selalu Berbeda

TRIBUNnews.com – Kam, 19 Jul 2012
Laporan Wartawan Tribun Timur, Thamzil Thahir

SEMENANJUNG Arab adalah bentang daratan beralam kejam di siang hari, tandus dan kering. Namun di malam hari, Arab adalah "surga" bagi para astronom. Langit Arab di malam hari selalu indah.

Seperti halnya China, sebagai bangsa dan peradaban tua, sastrawan Arab banyak menyanjung langit di malam hari. Malam adalah inspirasi keindahan, sedangkan siang diibaratkan "kekerasan."

Tak mengherankan jika khasanah intelektual dunia soal astronomi banyak lahir di tanah Arab. Gugusan bintang-bintang banyak lahir dari istilah Arab awal. Rasi bintang Orion awalnya dikenal dengan Al-Jabbar, Taurus (Ath-Thawr), Canis Major (Al-Kalb Al-Akbar), Canis Minor (Al-Kalb Al-Asghar), Leo (Al-Asad), Gemini (At-Tawa'man), Scorpius (Al-'Aqrab), dan beberapa lainnya.

Inilah yang menjelaskan, kenapa di banyak negara-negara Islam di Semenanjung Arab, seperti Mesir, Syira, atau Yaman dalam memutuskan 1 Ramadhan, selalu merujuk ke Arab - ke Tanah Haram, Mekkah.

Bahkan Malaysia dan Jepang, yang jauh berada di tenggara Asia, pun senantiasa berkiblat pada penentuan 1 Ramadhan atau Syawal di Mekkah. Langit Mekkah dan Jeddah, selalu lebih terang. Rasi bintang di malam hari selalu terlihat lebih jelas.

Perbedaan 1 Syawal dan 1 Ramadhan hanya soal cara sistem penghitungan belaka, serta kondisi langit atau ufuk saat rukyah hilal.

Ingatkah kita, di Indonesia, hampir 3 dekade di masa pemerintahan Soeharto yang begitu kuat, perbedaan "cara" itu nyaris tak pernah ada. Itu karena pemerintah kuat, dan masih punya otoritas dan kepercayaan.

Sementara Indonesia umumnya menentukan sendiri, melalui pertemuan antara pemeritah dan ormas-ormas Islam.

Dalam perhitungan 1 Ramadhan dan 1 Syawal, ada yang memakai Hisab dengan perhitungan astronomi yang rumit, ada pula yang memakai Ru'yah atau melihat bulan/hilal.

Yang pertama, mereka yang memakai sistem Hisab berpendapat bahwa melihat bulan dengan memakai ilmu kalendering. Inilah yang selama ini jadi rujukan ormas Muhammadiyah. Dengan rujukan ini, 1 Ramadhan 1455, atau di 22 tahun akan datang (tahun 2034) mendatang, sudah bisa diketahui, atau disesuaikan dengan kalender masehi.

Yang kedua, dengan rukyah, jika bulan terlihat, itulah saat mulai berpuasa atau berbuka puasa (Idulfitri). Inilah yang dipakai oleh pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian Agama dan Ormas Nahdlatul Ulama (NU).

Pada Ru'yah lokal, tiap penduduk melihat bulan sendiri-sendiri, sehingga tiap kota atau tiap negara merayakan hari Idul Fitri masing-masing sehingga berbeda satu negara dengan negara yang lain bahkan satu kota dengan kota yang lain.

Ada pun yang memakai Ru'yah Global, ketika ada minimal 2 orang saksi yang dipercaya melihat bulan, maka itulah awal Ramadhan atau awal Syawal. Rujukan yang terakhir ini biasanya http://moonsighting.com/

Umumnya Tim Ru'yah di Indonesia gagal melihat hilal (bulan muda), bukan karena mereka "bodoh" atau minimnya peralatan, melainkan disebabkan karena langit berawan, atau banyak partikel cahaya dari bumi. Inilah yang menyebabkan bulan muda sering tertutup awan.

Selain itu, Jawa yang merupakan pulau terpadat di dunia begitu terang oleh cahaya lampu-lampu gedung dan rumah-rumah sehingga langit juga terlihat lebih terang termasuk di Boscha.  Akibatnya sinar-sinar bintang dan bulan terganggu dan terlihat kecil dan redup.

Di Arab sebaliknya. Langit tidak berawan. Dengan luas darat yang lebih besar daripada Indonesia (2,4 juta km2) sedangkan jumlah penduduk cuma 1/5 pulau Jawa, banyak daerah tak bertuan yang tidak berlampu. Gelap gulita...

Itulah mengapa langit dan rasi bintang di Arab pada malam hari selalu lebih indah.
Langit tampak hitam kelam, sedangkan bintang-bintang dan rembulan tampak lebih besar (sekitar 4 kali hingga 6 kali lipat daripada di Indonesia) dan lebih terang. Oleh karena itu, hilal lebih mudah terlihat di sana.

Deputi Bidang Sains, Pengkajian dan Informasi Kedirgantaraan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin mengungkapkan bahwa setelah mengamati posisi bulan menyimpulkan jika nantinya akan ada potensi perbedaan dalam penetapan 1 Ramadhan.

Dari perjalanan bulan, diketahui bahwa pada maghrib akhir Sya'ban atau 19 Juli 2012 nanti bulan telah wujud atau tampak di Indonesia. Akan tetapi ketinggiannya kurang dari imkan rukyat. Ketentuan Imkan rukyat menggunakan kriteria yang disepakati yakni ketinggian bulan minimal 2 derajat.

Namun karena pada 19 Juli 2012 bulan sudah wujud meskipun kurang dari 2 derajat, pengguna hisab wujudul hilal akan menetapkan awal Ramadhan jatuh pada 20 Juli. Pengguna hisab wujudul hilal ini di antaranya adalah Muhammadiyah.

Sedangkan ormas yang menggunakan hisab imkan rukyat akan menetapkan 1 Ramadhan pada 21 Juli. Sementara itu, posisi hilal yang rendah tadi (antara 0-2 derajat) tidak mungkin akan berhasil di-rukyat pada 19 Juli 2012.
Sehingga pengguna rukyat kemungkinan besar menetapkan 1 Ramadhan jatuh pada 21 Juli. Pengguna rukyat ini di antaranya adalah pemerintah dan NU (Nahdlatul Ulama).

Wallahu ‘alam.


REFERENCE :
http://id.berita.yahoo.com/ini-uraian-mengapa-penetapan-1-Ramadhan-selalu-berbeda-004921065.html



Senin, 02 Juli 2012

EURO CUP 2012 dan Bhinneka Tunggal Ika



EURO CUP 2012 dan Bhinneka Tunggal Ika


Euro Cup 2012 telah berakhir dengan hasil yang menakjubkan, Spanyol mempertahankan gelar juara yang telah diraihnya pada empat tahun silam, Euro 2008. Padahal dalam event serupa Spanyol mengukuhkan diri sebagai The Winner of World Cup 2010. LUAR BIASA...!!!

Prestasi mengagumkan ini menarik kita untuk mengintip di belakang layar keberhasilan tim sepakbola mereka.

Sebelum meraih gelar juara di ajang perhelatan sepakbola bergengsi setingkat Piala Eropa (Euro Cup) dan Piala Dunia (World Cup), Spanyol layaknya negara modern yang masih konvensional. Sejak zaman dahulu telah terjadi arogansi suku, dimana tiap-tiap orang dengan suku tertentu menganggap derajatnya lebih tinggi daripada suku lain dan tidak berkenan bergabung dengan suku yang tidak se-level.
Bahkan dalam membentuk tim, mereka berat hati dan tidak dapat rukun dengan suku berbeda.

Hingga munculnya beberapa orang yang memperjuangkan persatuan dengan menafikan semua itu. Mereka mengupayakan terwujudnya persatuan dalam ranah-ranah yang diwenanginya. Salah satu orang tersebut adalah Luis Aragones, pelatih Skuad Spanyol yang mengantarkan kemenangan Spanyol menjadi Juara Euro 2008. Beliau merangkul pemain dari berbagai suku yang memiliki talenta sepakbola, mengajak para pemain hidup rukun dan bersahabat. Maka bermunculan para pemain handal tanpa melihat asal daerah, suku, agama, dan hal-hal lain yang dapat memecah-belah mereka.

Hasil yang sangat mengagumkan dari 3 event akbar menjadi jawaban kesungguhan semua pihak dalam menjunjung “Persatuan dalam Perbedaan” sebagaimana kita kenal di Indonesia sebagai “Bhinneka Tunggal Ika”.


zqzaki



Senin, 18 Juni 2012

Message of Football in Euro Cup

Ajang olahraga bergengsi, sepakbola benua biru Euro 2012 sedianya berlangsung di Polandia dan Ukraine sejak 08 Juni 2012 sampai dengan 01 Juli 2012 waktu setempat. Seperti biasa, perbedaan waktu menyebabkan penduduk Asia Tenggara termasuk Indonesia mesti mengorbankan periode istrahat dinihari demi menyaksikan secara langsung pertandingan-pertandingan antar negara-negara dengan kualitas sepakbola handal.

Demam Euro melanda penulis sejak tahun 2008 dimana penulis tidak melewatkan satu pun siaran langsung Euro Cup 2008 dan World Cup 2010 yang disiarkan televisi lokal. Penulis bukan fanatik ataupun maniak sepakbola dimana penulis tidak menonton pertandingan antar klub sepakbola serta memilih membatasi diri dengan menonton siaran langsung pertandingan akbar selevel World Cup dan Euro Cup saja yang masing-masing penyelenggaraannya berselisih 2 tahun, dimana World Cup maupun Euro Cup dihelat sekali dalam 4 tahun.

Sungguh menarik mengamati fenomena-fenomena dan pelajaran yang dipetik dari sebuah pertandingan sepakbola.

Pertama, JANGAN PERNAH menyia-nyiakan peluang.
Kesempatan ataupun peluang terkadang tidak datang dua kali. Maka pada saat kesempatan ada di depan mata, berusahalah sekuat daya upaya memanfaatkannya hingga berbuah kesuksesan.

Euro 2008 :  Spanyol vs Italy (Fase Grup).
Striker Spanyol bernomor punggung sembilan, beberapa kali memperoleh assist dari rekannya namun mengembalikan bola kepada rekan tsb, padahal telah berada di daerah pinalti, terbebas dari jebakan offside, dan sangat dekat dengan gawang. Gol sama sekali tidak bertambah, dan pertandingan berakhir imbang.

Kedua, JANGAN PERNAH pesimis.
Pada saat telah tertinggal dan tampaknya kegagalan bertengger di pelupuk mata, maka segera enyahkan rasa pesimis, lalu bangkitlah mengejar ketertinggalan.

Euro 2012 :  Republik Ceko.
Skuad Republik Ceko mengawali fase grup dengan kekalahan dari Rusia 1-4, dan menjadi peraih point terendah dalam grup. Kemudian setelah pertandingan kedua dan ketiga pada fase grup, justru menjadi the winner of Group A dengan point tertinggi dalam grup.

Ketiga, JANGAN PERNAH menunda.

Euro 2012 :  Yunani vs Rusia (Fase Grup).
Skuad Yunani berhasil menjebol gawang Rusia pada masa injury time babak pertama, yaitu 45’ (+ 2), dimana sedetik setelah gol terjadi, peluit lantang melengking menandakan waktu habis untuk babak pertama. Selanjutnya pada babak kedua, sama sekali tidak ada gol sehingga pertandingan berakhir 1-0 bagi kemenangan Yunani. Yunani berhak melanjutkan ke Seperempat Final.

Keempat, JANGAN PERNAH menganggap waktu terlalu singkat.
Sungguh, kita memiliki jumlah waktu yang sama, yakni 24 jam sehari. Sedangkan pada sepakbola, memiliki waktu 2 x 45 menit.

Euro 2008 :  Turki.
Skuad Turki hampir kalah dan telah tertinggal 1-2 dari lawannya ketika menjebol gawang lawan pada masa injury time babak kedua, yaitu 90’ (+ 2) dan 90’ (+ 3), sesaat sebelum peluit melengking panjang dua kali menandakan pertandingan berakhir 3-2 atas kemenangan Turki.


Demikian sedikit ulasan dari penulis, semoga mereka yang memandang negatif atas aktifitas menonton sepakbola dapat menelaah lagi sudut pandang mereka.



Euro Cup 2012 dan Aturan Baru UEFA

Fase penyisihan grup khususnya Group A telah selesai. Ada 2 negara memiliki point yang sama, 4 point (1 kali menang dan 1 kali seri), yaitu Yunani dan Rusia, dengan selisih goal adalah +2 bagi Rusia dan nol bagi Yunani. Yang mengejutkan karena ternyata bukan Rusia yang lolos ke fase Sepermpat Final, melainkan Yunani padahal selisih gol Rusia lebih unggul. Ini sangat mengejutkan jika ditilik dari peraturan persepakbolaan yang selama ini dikenal.


Rupanya pada Maret 2012 telah terbit peraturan terbaru UEFA.


Peraturan Tie-Breaker UEFA

Jika dua tim atau lebih memiliki poin sama maka peringkatnya ditentukan oleh:

a) Jumlah poin yang dikumpulkan di dalam pertandingan yang melibatkan tim-tim tersebut ;

b) Selisih gol yang dikumpulkan di dalam pertandingan yang melibatkan tim-tim tersebut (jika ada lebih dari dua tim yang punya poin setara) ;

c) Jumlah gol yang dicetak di dalam pertandingan yang melibatkan tim-tim tersebut (jika ada lebih dari dua tim yang punya poin setara) ;

d) Jumlah selisih gol tertinggi dari semua pertandingan di grup ;

e) Jumlah gol tertinggi yang dicetak dari semua pertandingan grup ;

f) Posisi tim di dalam peringkat koefisien UEFA ;

g) Posisi fair play tim (di turnamen) ;

h) Posisi unggulan tim saat dilakukan pengundian.



Dari artikel berikut :
http://sport.detik.com/pialaeropa/read/2012/06/17/041706/1943128/514/akhir-pahit-rusia
diperoleh informasi berisi penjelasan tentang hal tersebut di atas.


Memulai gelaran Piala Eropa 2012 dengan oke, Rusia akhirnya harus menelan kepahitan dengan tersingkir akibat kalah dari Yunani di laga terakhir fase grup.

Rusia menghentak di laga pertamanya di Euro 2012 dengan mencatatkan kemenangan telak 4-1 atas Republik Ceko di Municipal Stadium pada 8 Juni lalu.

Hasil tersebut sekaligus menjadi kemenangan terbesar di dalam matchday 1 Piala Eropa kali ini--kemenangan terbesar kedua hadir dalam kemenangan 3-1 Kroasia atas Republik Irlandia di Grup C.

Di laga kedua, laju Rusia berhasil diredam tuan rumah Polandia. Unggul lebih dulu melalui Alan Dzagoez, gawang Rusia kemudian dijebol Jakub BÅ‚aszczykowski untuk menghadirkan skor 1-1.

Dengan 4 poin menjelang matchday 3, Rusia cukup diunggulkan atas Yunani yang baru mengantongi 1 poin yang lahir dari hasil seri 1-1 lawan Polandia di laga pertama--Yunani dibekap Repubik Ceko 1-2 di laga kedua.

Akan tetapi, Rusia kemudian harus mendapati hasil pahit di National Stadium, Warsawa. Unggul penguasaan bola 62%-38%, Rusia justru kalah 0-1 dari Yunani lewat gol tunggal Giorgos Karagounis.

Dengan satu tiket sudah berhasil direbut Republik Ceko yang secara bersamaan mengalahkan Polandia 1-0, satu tiket lain pun jadi milik Yunani. Republik Ceko menjadi juara Grup A dengan 6 poin sedangkan Yunani menjadi runner-up dengan 4 poin.

Rusia sebenarnya punya poin setara dengan Yunani. Secara total, Andrei Arshavin cs bahkan lebih unggul produktivitas gol ketimbang Karagounis cs, yakni (+2) berbanding (0). Rusia bahkan masih lebih produktif ketimbang dua tim lain di Grup A, Republik Ceko (-1) dan Yunani (-1).

Yang pahit Rusia tetap harus angkat koper dan mengakui keunggulan Yunani, sehubungan dengan adanya amandemen peraturan Euro 2012 yang juga telah disetujui oleh Komite Eksekutif UEFA pada bulan Maret 2012 lalu.



Kamis, 14 Juni 2012

The Kittens and Euro Cup 2012


Perhelatan akbar sepakbola benua biru, yakni Euro 2012 dimulai pada Jumat 08 Juni 2012 di Polandia dan Ukraine yang bertepatan dengan tengah malam peralihan dari Jumat ke Sabtu 09 Juni 2012 di Makassar-Indonesia alias GMT+8.

Seiring dengan laga pembuka yang melibatkan tuan rumah Polandia dan Ukraine... “The Kittens” – four babies of cat were born in the midnight at home. Two babies are one colour, black only and yellow only. The other babies are two colours, black white and yellow white. I never imagine that the small pregnant cat are able to have four kittens in one time. How amazing...!!!

Unfortunately, the kittens had to survive by their own self because Mom got shocked and left them without words. It was like “baby blue”. Everytime we put the kittens next to their Mom, it always be happened... Mom were panic and then run away.

In beginning, we fed the kittens with water only. Luckily on Sunday 10 June 2012, we search in the internet and got some useful information. Thanks to :

http://alamkucing.blogspot.com/2009/03/menjaga-anak-kucing-yang-ditinggalkan.html

http://en-gb.facebook.com/note.php?note_id=168936123144770

http://www.hishammarmin.com/2011/06/tips-beri-anak-kucing-minum-susu.html

Some people share their experience with the kittens who be left by Mom. We try to practice it. We hope it support the kittens to survive their life.

For your information, we share below some useful information about the treatment to the kittens who be left by Mom :

Memberikan Makanan kepada Bayi Kucing

Bayi kucing yang baru lahir perlu makan setiap 2-3 jam atau 3-4jam. Mereka mempunyai perut yang kecil dan memerlukan jumlah makanan yang sedikit tetapi berkala. Jangan berikan susu sapi pada bayi kucing sebab ini akan menimbulkan sembelit dan kehilangan cairan pada tubuhnya. Anda perlu menggunakan susu khusus untuk bayi kucing. Susu khusus ini dapat diperoleh di klinik veteriner, namun dapat pula diperoleh di pet shop, toko yang menjual berbagai keperluan yang berkaitan dengan hewan peliharaan. Botol dot berukuran kecil yang digunakan juga khusus untuk menyusukan bayi kucing, dapat diperoleh di pet shop setempat.

Susu khusus untuk bayi kucing/anjing ini biasanya berbentuk tepung, namun adapula berbentuk cair. Hanya saja susu cair lebih mahal harganya. Campuran air dan susu tepung tersebut sebaiknya benar-benar tepat dan bukan diperkirakan semata. Gunakan perbandingan 1:6 hingga 1:8 dimana 1 bagian susu berbanding 6 bagian air hingga 8 bagian air. Buatlah campuran susu dalam jumlah sedikit agar dapat dihabiskan sekali minum. Segera buanglah kelebihan campuran susu  yang telah diminum tadi, dan jangan disimpan-simpan.

Gunakanlah air suam-suam kuku dalam mencampurnya dengan tepung susu tadi, sebagaimana yang diberikan kepada bayi manusia. Jangan menggunakan air panas mendidih sebab akan merusak protein yang terkandung dalam susu. Beri bayi kucing minum susu dalam jumlah sedikit tetapi berkali-kali secara berangsur-angsur. Jumlah asupan susu biasanya 8% sampai dengan 15% dari berat badan sang bayi kucing. 

Bantulah Bayi Kucing untuk Buang Air

Kebutuhan makhluk hidup bukan hanya makanan dan minuman, melainkan juga buang air kecil dan buang air besar. Sebelum berumur 4 pekan, bayi kucing belum mampu buang air sendiri dan mesti dirangsang oleh induknya. Bagi bayi kucing yang ditinggalkan, kita dapat mengganti perlakuan tersebut dengan menggunakan kain lembut ataupun kapas basah yang hangat suam-suam, yang diusapkan pada kemaluan bayi tersebut.

Bayi Kucing memerlukan Kondisi Temperatur Tubuh Hangat

Bayi kucing tidak memiliki lemak pada tubuhnya untuk mempertahankan suhu tubuh tetap hangat. Mereka biasanya bergelung sesamanya sendiri bersebelahan dengan induk mereka untuk berbagi kehangatan. Buat bayi kucing yang ditinggalkan induk, kita dapat memberikan kehangatan dengan menggunakan botol berisi air panas atau dengan menggunakan pemanas yang disetel suhunya pada kadar rendah. Keduaya perlu dilapis dengan kain tebal berupa selimut ataupun kain hangat lainnya.

Pastikan bayi kucing memiliki ruang untuk merangkak keluar dari pemanas ataupun menjauh dari botol jika terasa terlalu panas. Anak kucing perlu berada dalam sebuah tempat seperti dalam kotak kecil yang diberi alas kain sebab bayi kucing tidak dapat melihat sehingga penting untuk memastikan mereka terhindar dari kesulitan.


Conclusion 

Demikian sedikit info yang dapat di-share disini. Memang perlu bekerja keras dalam menangani bayi kucing yang ditinggalkan induk, serta senantiasa siap mental...pada setiap kekecewaan yang ditimbulkan meskipun telah mengerahkan segala upaya.

Penulis menarik kesimpulan bahwa : Tidak ada yang dapat menggantikan ibu.
Untuk bayi kucing, tidak ada yang dapat menggantikan induk secara utuh.

In memoriam:  3 of B.O., 3 ½ of Y.O., 4 of B.W., 5 ½ of Y.W. ; while Y.W. be called Tisya. 



Rabu, 23 Mei 2012

Berpartisipasilah dalam kegiatan ini ....

PELATIHAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH
TINGKAT DASAR POLA 50 JAM PELAJARAN

Dalam rangka mewujudkan akuntabilitas pengadaan pemerintah dan meningkatkan kompetensi di bidang pengadaan barang/jasa pemerintah, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Sulawesi Selatan bekerjasama dengan LKPP menyelenggarakan Ujian dan Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tingkat Dasar Pola 50 Jam Pelajaran serta Sosialisasi Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 untuk Konversi Sertifikat bertempat di LPMP Sulawesi Selatan, Jl.Andi Pangerang Pettarani, Makassar dengan penjadwalan sebagai berikut :

No.
Jenis Kegiatan
Waktu
1.
Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa  Pemerintah Tingkat Dasar Pola 50 JP
Selasa, 26 Juni 2012 s.d.
Sabtu, 30 Juni 2012
2.
Ujian Pengadaan Barang/Jasa  Pemerintah Tingkat Dasar
Sabtu, 30 Juni 2012
Jam 14.00 WITA s.d. selesai
3.
Sosialisasi Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 untuk Konversi Sertifikat
Selasa, 26 Juni 2012
Jam 08.00 s.d. 17.00 WITA


NARASUMBER

Narasumber yang direkomendasikan oleh LKPP dan sudah memperoleh sertifikat TOT dari LKPP


MATERI

Materi diperoleh langsung dari LKPP


INVESTASI PESERTA

Investasi dan kontribusi peserta
Pelatihan dan Ujian (TIDAK menginap) Rp.1.650.000,-
Pelatihan dan Ujian (dengan menginap 6 hari 5 malam) Rp.2.400.000,-
Konversi Sertifikat (TIDAK mengikuti ujian)  Rp.   450.000,-


PROMO ! ! !
INVESTASI 3 HARI
PELATIHAN  5 HARI


FASILITAS PELATIHAN

Flashdisk berisi modul, Perpres 54/2010 Lengkap, dan peraturan terkait; Buku Perpres Nomor 54 Tahun 2010 beserta perubahannya dan handouts; name tag dan papan nama meja; alat tulis berupa buku agenda kerja eksklusif, notes, dan pena untuk pelatihan, serta pensil 2B, eraser, dan mistar cetak lubang untuk ujian; sertifikat.


Biodata dan lembar konfirmasi peserta dikirim melalui fax, e-mail, pos, ataupun diantar langsung paling lambat diterima pada tanggal 31 Mei 2012.

Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Panitia Penyelenggara Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di Kantor LPMP Sulawesi Selatan, Telp.0411-873565 Fax.0411-873513  e-mail: pr.lpmpsulsel@gmail.com  atau Hotline Sdr.(i) Zakiah  085255888340. 




LEMBAR KONFIRMASI MENGIKUTI PELATIHAN

Kepada Yth.
Panitia Penyelenggara Pelatihan PBJ Tk.Dasar
di
Kantor LPMP Sulawesi Selatan
Jl. Andi Pangerang Pettarani, Makassar
Telp.0411-873565   Fax.0411-873513

Bersama ini disampaikan bahwa kami :
Nama              :  __________________________________________________
Instansi            :  __________________________________________________
Alamat             :  __________________________________________________
   __________________________________________________
Telp / Fax        :  __________________________________________________
E-mail              :  __________________________________________________

Bersedia mengikuti (pilih salah satu) :
 Ujian dan Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Pola 50 JP
 Sosialisasi Perpres Nomor 54 Tahun 2010 untuk Konversi Sertifikat 
pada tanggal 26 s.d. 30 Juni 2012 / 26 Juni 2012, dan bersedia mematuhi semua ketentuan yang ditetapkan panitia penyelenggara, berikut kami melampirkan Biodata kami.

Demikian disampaikan, terima kasih atas perhatiannya.



Menyetujui :



(____pimpinan instansi calon peserta_)
.................., ..........................




(____calon peserta_________)



Ket.:     Lembar ini diisi dan dikirim melalui Fax. 0411-873513 atau email: pr.lpmpsulsel@gmail.com
             atau via Pos ke Kantor LPMP Sulsel, Jl.A.P.Pettarani, Makassar 90222
             Lembar ini dapat di-copy.


Formulir Peserta Ujian Sertifikat Keahlian

Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
















1.
Nama Lengkap (Tanpa Gelar)
:
__________________________________
2.
Gelar Akademis
:
__________________________________
3.
Tempat/Tanggal Lahir
:
__________________________________
4.
NIP
:
__________________________________
5.
Jenis Kelamin
:
__________________________________
6.
Pendidikan Terakhir
:
__________________________________
7.
Pangkat/Golongan
:
__________________________________
8.
Jabatan
:
__________________________________
9.
Instansi
:
__________________________________
10.
Unit Kerja Eselon II
:
__________________________________
11.
Alamat Kantor
:
__________________________________



__________________________________



____________________ Telp: _________
12.
Alamat Rumah
:
__________________________________



__________________________________



____________________ Telp: _________
13.
Pengalaman Kerja di Bidang







Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
:
__________________________________



__________________________________



__________________________________



__________________________________








14.
Pernah Mengikuti Pelatihan





Pengadaan Barang/Jasa
:

Ya
Tidak







15.
Jika Ya, Berapa Kali
:

1 x
2 x
lebih dari 2x


























Tanggal/Bulan/Tahun
































(Nama Lengkap)


Ket.:     Lembar ini diisi dan dikirim melalui Fax. 0411-873513 atau email: pr.lpmpsulsel@gmail.com
             atau via Pos ke Kantor LPMP Sulsel, Jl.A.P.Pettarani, Makassar 90222
             Lembar ini dapat di-copy.